Kamis, 10 Februari 2011

~Beda Tindak Tanduk Anak Laki Laki Dan Anak Perempuan~


Setiap anak memiliki karakteristik tersendiri, termasuk antara anak laki-laki dan perempuan. Ini dia perbedaan tindak tanduk antara anak laki-laki dan anak perempuan.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa banyak perbedaan nyata yang terlihat sejak bayi dilahirkan, seperti tingkah laku atau kegemaran dari si kecil.
Seperti dikutip dari Parenting, Selasa (28/9/2010) ada beberapa perbedaan gerak dan emosi antara anak laki-laki dan anak perempuan, yaitu:

Anak Laki-Laki

1. Anak laki-laki menyukai gerak gerik.
Psikolog dari University of Cambridge di Inggris menuturkan anak laki-laki lebih memilih melihat gerakan mekanik dari suatu barang dibandingkan dengan gerakan manusia, misalnya ia senang melihat gerakan wiper mobil atau benda lain. Hal inilah yang membuat anak laki-laki lebih cepat tahu asal dari suatu gerakan, misalnya bola yang bergelinding di bawah meja...

2. Anak laki-laki senang bergerak.
Ada anggapan bahwa anak laki-laki lebih cepat berjalan dibanding anak perempuan, anggapan ini mungkin timbul karena anak laki-laki lebih senang bergerak seperti menendang dan bergoyang dibanding perempuan. Tak jarang anak laki-laki lebih banyak masuk ke UGD akibat cedera...

3. Anak laki-laki lebih emosional dari yang dipikirkan.
Beberapa bukti menunjukkan anak laki-laki cenderung lebih mudah gelisah dan sulit untuk ditenangkan dibanding anak perempuan. Menurut studi anak laki-laki 6 bulan bisa tampak setenang anak perempuan saat frustasi, tapi denyut jantung dan napasnya menunjukkan ada tekanan yang besar di dalam tubuhnya...

4. Anak laki-laki menyukai keramaian.
Hal ini karena anak laki-laki lebih suka melihat beberapa wajah dalam satu kelompok dibandingkan dengan individu...

5. Anak laki-laki (relatif) tak kenal takut.
Anak laki-laki akan mengekspresikan rasa takutnya lebih sedikit dibandingkan dengan anak perempuan. Ketika ibu menunjukkan wajah menakutkannya pada bayi laki-laki, maka ia akan mengabaikan ibunya dan tetap bermain dengan mainannya...


Anak Perempuan

1. Anak perempuan senang meniru.
Dalam sebuah penelitian diketahui bahwa anak perempuan yang baru lahir akan lebih baik menyalin gerakan jari dibandingkan anak laki-laki. Hal ini menunjukkan anak perempuan lebih senang meniru interaksi manusia, sedangkan anak laki-laki meniru gerakan mesin...

2. Anak perempuan lebih baik dalam menggunakan tangannya.
Ketika diberikan tugas yang berhubungan dengan motorik halus seperti memanipulasi mainan, menggunakan peralatan makan dan menulis, maka anak perempuan akan memiliki hasil yang lebih baik...

3. Anak perempuan akan menjadi pendengar yang baik.
Anak perempuan lebih terbiasa dengan suara-suara manusia, sehingga ia lebih memilih mendengarkan suara manusia dibanding suara lainnya. Saat orang lain berbicara, maka anak perempuan akan cenderung lebih terlibat dibanding anak laki-laki...

4. Anak perempuan senang memperhatikan wajah.
Hal ini membuatnya lebih memungkinkan untuk membangun dan mempertahankan kontak mata karena tertarik dengan wajah seseorang. Kondisi ini membuatnya lebih terampil membaca ekspresi emosional, mislanya saat ibunya sedang tertekan atau stres...

5. Anak perempuan akan lebih cepat berbicara.
Berdasarkan penelitian yang melibatkan anak usia 8-30bulan, diketahui bahwa anak perempuan lebih memahami apa yang orang lain katakan, mulai berbicara lebih awal (sekitar usia 12 bulan dan anak laki-laki usia 13-14 bulan) dan pada usia 16 bulan sudah bisa mengucapkan 100 kata sedangkan anak laki-laki hanya sekitar 30 kata...

Namun jangan khawatir jika pertumbuhan anak anda tidak seperti yang tertulis di atas, karena setiap anak memiliki perkembangan yang unik dan berbeda dengan yang lainnya...
[Baca Selengkapnya...]

Selasa, 08 Februari 2011

~Tips Menggendong Bayi 0-4 Bulan~


Bayi sangat menikmati gendongan ibunda tercinta. Sambil diayun lembut dalam dekapan ibu, bayi merasakan cinta dan rasa aman. Tapi tak perlu terlalu sering menggendongnya.

Tapi sebentar-sebentar menggendong bisa berakibat kurang baik. Selain tangan ibu cepat pegal karena bayi terus bertambah berat badannya, perkembangan motorik bayi juga terhambat. Berikut tips menggendong bayi 0-4 bulan:

1. Gendong dalam posisi berbaring karena keseimbangannya belum baik, leher, punggung dan kaki bayi belum bisa menyangga tubuh dengan baik, sehingga 3 bagian itu harus ditopang. Gunakan satu tangan Anda untuk menahan bokong bayi, tangan lainnya menyangga punggung, leher, dan kepala.

2. Riset membuktikan, menggendong bayi dengan posisi kepala di sebelah kiri, membantu menenangkannya, karena bayi bisa mendengar detak jantung Anda. Sedangkan gendong sebelah kanan membangkitkan sernangat dan membuatnya terjaga.

3. Jangan dekap terlalu erat karena justru membuat bayi tidak nyaman. Jika bayi rewel atau gelisah dalam gendongan, mungkin karena tidak nyaman dengan cara Anda menggendong.

4. Pilih alat gendong model sling dari kain. Seringlah memeriksa posisi bayi dalam gendongan untuk memastikan keamanannya.

5. Waktu yang baik menggendong bayi adalah saat menidurkan, menenangkan, hendak menyusui atau jika kolik. Di luar itu, sebaiknya bayi ditaruh dalam boksnya.

6. Suasana hati Anda saat menggendong harus baik agar tujuan menggendong -membuat bayi aman, nyaman, dan merasakan kasih sayang Anda tercapai. Saat menggendong, usap, tepuk-tepuk, bersenandung, atau tatap mata bayi sambil tersenyum dan ajaklah ia bicara. Ini berguna untuk perkernbangan emosinya.

7. Boleh mengayun, tetapi lembut dan perlahan, jangan keras dan mengguncang. Cara kasar ini dapat menyebabkan perdarahan di kepala bayi, terlebih jika ia punya riwayat kelainan pembuluh darah atau pembekuan darah.

8. Batasi jumlah orang yang menggendong, agar bayi sempat mengenali aroma tubuh penggendongnya dan ciptakan bonding (keterikatan) dengannya.
[Baca Selengkapnya...]
Desain By : Aldid Alifya Kyko, Since July 2010